Minggu, 24 Juli 2011

Ketika Putri Pahlawan Nasional Hidup dalam Kemiskinan

Rayuan Pulau Kelapa, Sepasang Mata Bola, Gugur Bunga dan ratusan lagu perjuangan atau nasional sudah diciptakan oleh Ismail Marzuki. Ia menciptakan itu, tanpa layanan RBT, tanpa memikirkan royalti. 250 lagu lebih ia telah ciptakan selama tahun 30-50. Kita kerap menyanyikannya di waktu-waktu tertentu. Tapi bagaimana dengan kehidupan keluarga besar Ismail Marzuki sekarang?

Ismail Marzuki

Nama besar Ismail Marzuki, kini tak bisa lagi banyak membantu Rachmi Aziah Ismail Marzuki. Putri tunggal komponis Indonesia itu, harus bekerja apa saja, untuk membayar kontrakannya. Rachmi Aziah Ismail Marzuki, adalah putri tunggal Ismail Marzuki. Dia mengungkapkan bahwa saat ini yang penting bagi hidupnya adalah: memikirkan bagaimana dia tidak terusir dari kontrakannya. Ya, Rachmi memang memiliki nama besar di belakang namanya: Ismail Marzuki. Tapi, perjalanan hidupnya, berjalan berat. Selama bertahun-tahun, Rachmi hidup mengontrak.

Putri satu-satunya Komponis sekaligus pahlawan Nasional itu sedang bergelut dalam kemiskinan. Bahkan ia nyaris tak mampu memperpanjang usia kontrakannya yang hampir habis. Bantuan pemerintah sebesar 1,5 juta sering terlambat, katanya. Uang sebesar itu dibayar pemerintah setiap empat bulan. Untuk memperpanjang hidup, Rachmi Aziah Ismail Marzuki, 60, harus berhutang. Selama enam tahun terakhir ini, dia dan suaminya mengontrak di Perumahan Bappenas, Blok A 12, Cinangka, Wates, Sawangan, Depok. Dan sudah enam tahun itu pula, dia terpaksa mengutang uang kontrakan, karena tak mampu membayar.

Rachmi Aziah Ismail Marzuki

"Meski pemilik kontrakan baik sekali sama saya dan kasih saya keringanan, tapi lama kelamaan tidak enak juga mas. Sampai sekarang saya belum bisa bayar kontrakannya," ujarnya. Rachmi memiliki empat anak ini. Tapi, saat ini di rumah kontrakan yang terletak di Depok, dia hanya tinggal berdua dengan suaminya, Muhammad Benny. Sementara anak-anaknya yang sudah berkeluarga sudah pisah rumah.

Ketika ditanya apakah tidak pernah ada bantuan dari pemerintah untuk keluarga Ismail Marzuki, Rachmi mengatakan ada. "Ada. Tahun 2004, Bapak Ismail Marzuki mendapatkan anugerah pahlawan nasional dari Presiden SBY. Dari situ kita mendapat Rp 1.5 juta perbulan sebagai tunjangan," ujarnya.

"Tapi, ada peraturan uang itu dirapel pertiga bulan sekali baru bisa diambil. Ya, begitu keluar langsung habis untuk bayar kebutuhan hidup. Tidak bisa ditabung untuk biaya kontrakan," tambahnya. Karenanya, untuk biaya hidup sehari-hari, anak Komponis besar Indonesia, Ismail Marzuki ini, harus berdagang menjual minuman ringan.

"Kebetulan di depan rumah saya ada sekolah SD. Saya bisa dagang, setiap hari bisa dapat Rp 30.000, lumayan untuk makan sehari-hari," ujarnya.

"Tapi, itu pun biasanya habis dan tidak ada yang ditabung. Jadi, saya masih mikir gimana caranya membayar utang kontrakan rumah," tambahnya.

Berita yang mengenaskan. Jadi anak seorang pahlawan nasional ternyata tidak menjamin kemapanan ekonomi. Kita prihatin pada diri kita sendiri, yang tidak begitu menghargai keluarga pahlawan kita sendiri. Berapa harga yang pantas kita berikan untuk pahlawan nasional? Pahlawan olahraga kita hargai dengan nilai ratusan juta rupiah. Ironis sekali. Untuk sebuah medali emas, kita pernah mengganjarnya dengan nilai 1 milyar.

Lantas, berapa harga lagu-lagu Ismail Marzuki, yang pernah membakar semangat juang anak bangsa ini? Ismail Marzuki tidak pernah meminta bayaran untuk itu. Tapi, kita sepatutnya, menghargainya dengan sepantasnya. 
 
 

Daftar HP Nokia yang bisa dijadikan modem PC


Terkadang kita membutuhkan handphone sebagai modem komputer / PC.Beberapa produk handphone nokia hanya dapat digunakan untuk mengakses internet via wap (berinternet langsung menggunakan hp) tetapi tidak dapat digunakan jadi modem, dan ada juga hp nokia yang sudah terintegrasi modul modem di dalamnya, hp yang di dalamnya telah terintegrasi modul modem ini dapat digunakan (difungsikan) jadi modem komputer anda untuk mengakses internet.

Ada banyak jenis kartu /simcard yang bisa anda gunakan untuk mengakses internet, saat ini ada beberapa jenis simcard, seperti:
a. Telkomsel (as,simpati,kartu halo, ketiganya dapat disetting menjadi telkomsel flash)
b. Indosat (im3, mentari, star one, im2 broom classic,im2 broom unlimited, dll)
c. Xl
d. Three
e. Axis
d. Fren
e. dll
Catatan:
Jika hp gsm maka hanya bisa menggunakan simcard gsm (demikian juga dengan hp cdma).



Berikut ini adalah handphone nokia yang dapat anda gunakan sebagai modem untuk mengakses internet, sumber: (http://www.nokia.co.id/)


  1. Nokia 2630 BM
  2. Nokia 2660
  3. Nokia 2760
  4. Nokia 2855
  5. Nokia 2865 cdma
  6. Nokia 3109
  7. Nokia 3120
  8. Nokia 3230
  9. Nokia 3250
  10. Nokia 3500
  11. Nokia 3555
  12. Nokia 3555b
  13. Nokia 3555c
  14. Nokia 5200
  15. Nokia 5300
  16. Nokia 5310
  17. Nokia 5500
  18. Nokia 5610
  19. Nokia 5700
  20. Nokia 6021
  21. Nokia 6085
  22. Nokia 6086
  23. Nokia 6102i
  24. Nokia 6103
  25. Nokia 6110
  26. Nokia 6111
  27. Nokia 6120
  28. Nokia 6121
  29. Nokia 6124
  30. Nokia 6125
  31. Nokia 6126
  32. Nokia 6131
  33. Nokia 6131NFC
  34. Nokia 6133
  35. Nokia 6151
  36. Nokia 6165 cdma
  37. Nokia 6210
  38. Nokia 6210s
  39. Nokia 6220
  40. Nokia 6230
  41. Nokia 6230i
  42. Nokia 6233
  43. Nokia 6234
  44. Nokia 6255 cdma
  45. Nokia 6260
  46. Nokia 6267
  47. Nokia 6270
  48. Nokia 6275 cdma
  49. Nokia 6280
  50. Nokia 6282
  51. Nokia 6290
  52. Nokia 6300
  53. Nokia 6301
  54. Nokia 6500
  55. Nokia 6555
  56. Nokia 6555b
  57. Nokia 6555c
  58. Nokia 6620
  59. Nokia 6630
  60. Nokia 6650
  61. Nokia 6651
  62. Nokia 6670
  63. Nokia 6680
  64. Nokia 6681
  65. Nokia 6682
  66. Nokia 6810
  67. Nokia 6820
  68. Nokia 6822
  69. Nokia 7280
  70. Nokia 7370
  71. Nokia 7373
  72. Nokia 7380
  73. Nokia 7390
  74. Nokia 7500
  75. Nokia 7600
  76. Nokia 7610
  77. Nokia 7710
  78. Nokia 7900
  79. Nokia 8600
  80. Nokia 8800
  81. Nokia 8910i
  82. Nokia 9300
  83. Nokia 9300i
  84. Nokia 9500
Nokia seri E:
  1. Nokia E50
  2. Nokia E51
  3. Nokia E60
  4. Nokia E61
  5. Nokia E61i
  6. Nokia E62
  7. Nokia E65
  8. Nokia E70
  9. Nokia E90
Nokia seri N:

  1. Nokia N70
  2. Nokia N71
  3. Nokia N72
  4. Nokia N73
  5. Nokia N75
  6. Nokia N76
  7. Nokia N77
  8. Nokia N78
  9. Nokia N80
  10. Nokia N81
  11. Nokia N82
  12. Nokia N91
  13. Nokia N92
  14. Nokia N93
  15. Nokia N93i
  16. Nokia N95
  17. Nokia N96
Nokia seri C:
  1. Nokia C3-00 
  2. Nokia C5-00
  3. Nokia C6-00
(Keterangan : seri diatas saya ambil dari situs nokia, mungkin masih ada seri yang lain yang terlewatkan karena mungkin tidak semua seri nokia saya buka file spesifikasinya, jika seri nokia anda tidak ada dalam list, bisa cek lebih detail ke situs nokia, jika dalam spesifikasinya tidak ada kata modem, berarti hp tsb tidak dapat digunakan sebagai modem)

Jumat, 22 Juli 2011

Bagian Atau Komponen Dasar Pada Handphone

Bagian atau komponen dasar pada Pesawat Telepon Selular dikelompokkan menjadi beberapa bagian, antara lain yaitu : 
Gambar Komponen Nokia 6630
1. Bagian Tegangan 
Bagian Tegangan adalah komponen yang memberikan tegangan pada setiap komponen terkait dan bekerja atas perintah CPU.

2. Bagian Signal ( RX dan TX ) 
Bagian Signal adalah komponen yang mengatur keluar masuknya signal dan akan mengirim datanya kepada CPU untuk diolah atau diproses. 

3. Bagian Data (Operating System) 
Bagian Data ini berfungsi sebagai Operating System yang mengolah data dan yang memberi perintah kepada seluruh bagian yang terdapat pada Pesawat Telepon Selular.
  
4. BAGIAN AUDIO
Bagian ini adalah komponen yang mengolah atau bekerja untuk proses getaran suara yang masuk atau getaran suara yang keluar.
 
 
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
1.1. BAGIAN TEGANGAN
Bagian tegangan ini terbagi dari beberapa komponen yang bekerja di dalam Pesawat Telepon Selular, komponen itu antara lain adalah :
1. Batteray
2. IC Power Supply
3. Switch On/ Off
4. CPU
1. Saat Ponsel dalam keadaan mati, Batteray telah memberi arus/tegangan ke Ponsel, yaitu ke IC PA, IC Regulator, IC Charging, IC Interface
2. IC Power Supply mengolah dan membagi Arus / Tegangan yang masuk dari Batteray kemudian mengeluarkan Tegangan Stanby ke CPU
3. Saat Ponsel Di On kan, CPU mendapat tegangan Negatif (-) dari Switch On/Off, kemudian CPU memerintahkan Power Supply untuk mensupply arus/tegangan kesetiap bagian pada Ponsel 
4. Dalam pengisian ulang, arus/tegangan dari Charger masuk melalui R Fuse yang berfungsi sebagai Sekring/ pengaman apabila terjadi arus yang berlebih masuk ke IC Charging.
5. Arus/ Tegangan yang masuk ke IC cahrging di olah dan dikeluarkan sebagai Output harus sesuai dengan Tegangan pada Batteray.
6. Pada Ic Charging terdapat Charging Sense sebagai pengontrol berbentuk data yang berhubungan dengan IC Power Supply, Fungsinya apabila terjadi ketidak sesuaian dengan kinerja IC Charging, maka IC Power Akan memutuskan pengisian ulang dengan mengirimkan data ke IC CPU bahwa pengisian gagal. Dikenal dengan Not Charging / tidak mengisi.
7. Power Supply akan mengeluarkan tegangan (Output) setelah Ponsel di On kan , kecuali tegangan VBB yang berfungsi sebagai tegangan stanby.
8. Apabila terjadi kerusakan pada IC Power Supply, tidak akan ada tegangan stanby/ VBB dari Power Supply.
 
1.2. BAGIAN SIGNAL ( RX DAN TX ) 
-> Bagian Signal Penerimaan ( RX )
Bagian atau komponen yang bekerja bekerja pada Pesawat Telepon Selular terdiri dari beberap komponen, komponen ini antara lain adalah :
1. Antena
2. Switch Antena
3. Filter RX (Penyaring)
4. Transistor (Penguat RX)
5. IC RF
6. VCO
7. IC Power Supply
Untuk mengetahui bekerja atau tidaknya bagian RX (Penerimaan), dapat diketahui dengan cara melihat dari Pesawat Telepon Selular pada setingan Netwaork selection, kemudian pilih menu manual pada pilihan jaringan.

Cara Kerja Tiap Bagian Komponen :
1. Sinyal yang ditangkap/ diterima oleh Antena diteruskan ke Switch Antena sebagai terminal
2. Switch Antena akan mengeluarkan dua Sinyal RX(bagi Ponsel Dual Band), yaitu DCS-RX (1800Mhz) dan GSM-RX (900Mhz),kedua sinyal tersebut diteruskan Ke Filter sebagai sinyal RX, Sinyal RX akan disaring dan diteruskan ke Transistor sebagai penguat.
3. Pada transistor kedua sinyal RX diperkuat untuk dapat diteruskan ke Filter untuk kembali disaring dan membagi sinyal menjadi 4 bagian, yaitu mengeluarkan dua sinyal DCS-RX dan Dua sinyal GSM-RX yang akan diteruskan ke IC RF
4. IC RF/IF Mengolah sinyal RX dan disesuaikan dengan Frekwensi yang dibentuk oleh VCO
-> Bagian Signal Pemancaran ( TX )
Bagian atau komponen yang bekerja bekerja pada Pesawat Telepon Selular terdiri dari beberapa komponen, komponen ini antara lain adalah :
1. Antena
2. Switch Antena
3. Filter TX ( Penyaring )
4. IC PA
5. IC RF
6. VCO
7. IC Power Supply
Untuk pendeteksian bekerja atau tidaknya bagian TX (Pemancaran), dapat digunakan lampu radiasi/ multitester.
 
Cara melakukannya adalah :
1. Hidupkan Ponsel dengan menggunakan Sim Card (Kartu)
2. Lakukan panggilan ke 112 ( Nomor darurat)
3. Tempelkan lampu radiasi/ multitester di dekat bagian antena
4. Untuk Multitester letakkan kalibrasi pada AC 10V
5. Apabila lampu hidup/ jarum multitester bergerak, berarti TX bekerja.

Cara Kerja Tiap Bagian :
1. VCO membentuk frekwensi yang akan diproses oleh IC RF membentuk empat sinyal Output, yaitu Dua sinyal DCS-TX dan Dua GSM-TX untuk di teruskan ke bagian Filter TX (Pemancaran)
2. VCO juga berfungsi sebagai Power Detector untuk mengatur tegangan pulsa dari IC RF dalam pengiriman data ke CPU.
3. Pada Filter keempat sinyal Output yang di kirim oleh IC RF di bentuk menjadi dua sinyal TX, yaitu DCS dan GSM untuk diteruskan ke IC PA
4. Pada IC PA kedua sinyal tersebut diperkuat untuk pemancaran kemudian diteruskan ke Filter TX.
5. Pada Filter Kedua sinyal tersebut disaring dan diteruskan ke bagian Switch Antena
6. Switch Antena yang berfungsi sebagai terminal dan menggabungkan kedua sinyal DCS dan GSM untuk dipancarkan melalui Antena

1. Secara keseluruhan Bagian Sinyal pada Ponsel dibantu Oleh IC Audio sebagai penguat awal sinyal suara yang berasal dari bagian penerimaan (RX) untuk diteruskan pada Loud Speaker dan Penguat awal sinyal suara yang berasal dari Microphone untuk diteruskan kebagian pemancaran (TX) melalui IC RF/IF.
2. Kristal 26 Mhz berfungsi sebagai Pembangkit sinyal untuk mengontrol sinyal yang ada pada IC RF yang di kirim ke IC Audio pada bagian AFC (Automatic Frekwensi Control) juga sebagai pengatur tegangan sesuai dengan kebutuhan komponen-komponen terkait yang dikendalikan oleh CPU.
    
3. Bagian Data (Operating System)

Bagian Data ini berfungsi sebagai Operating System yang mengolah data dan yang memberi perintah kepada seluruh bagian yang terdapat pada Pesawat Telepon Selular Bagian atau komponen yang bekerja ada beberapa bagian, antara lain adalah :

1. IC CPU
2. IC RAM
3. IC FLASH
4. Keypad
5. LCD
Tugas-tugas dari CPU itu sendiri serta komponen yang membantunya
1. IC CPU adalah pusat pengolahan data pada Pesawat Telepon Selular
2. IC CPU bekerja dibantu oleh IC RAM sebagai penyimpan Operating System / Program yang berjalan pada Pesawat Telepon Selular dan IC Flash yang menyimpan data-data yang bersifat sementara, yang dapat diubah-ubah sesuai keinginan pengguna Pesawat Telepon Selular.
3. Sedangkan Keypad disini berfungsi memerintahkan CPU untuk melakukan proses data sesuai keinginan pengguna Pesawat Telepon Selular
4. LCD mendapat perintah dari CPU untuk menampilkan seluruh proses yang sedang berjalan pada Pesawat Telepon Selular.

Cara Kerja Tiap Bagian dari Komponen itu sendiri :
1. Data dimasukkan ke Pesawat Telepon Selular melalui Program yang telah ada pada Komputer perantara kabel Flash ( untuk Flasher ) dan Kabel Data ( Untuk Apikasi )
2. Data dari Komputer yaitu PPM dan MCU masuk ke IC Flash dan IC Flash menyimpan Data PPM yang terdiri dari Menu, Aplikasi dan bahasa, jenis data ini bersifat sementara dan dapat dirubah langsung oleh pengguna
3. Sedangkan data MCU dikirim ke EEPROM (Elctrically Erase Programable Read Only Memory ) yang terdiri dari Identitas Ponsel yaitu IMEI, Sec.Code dan Phone Code
4. CPU dibantu oleh IC RAM berfungsi memproses data PPM yang ada Pada IC Flash untuk diteruskan ke IC Hardware dan ditampilkan pada Layar (LCD)dan memeriksa data Pada EEPROM sebagai Identitas Pesawat Telepon Selular untuk dapat dikenal oleh CPU.

Peralatan Yang Dibutuhkan Untuk Reparasi Handphone


1.   Buku Skematik Hp
Buku skematik Hp ini sangat diperlukan dalam melakukan reparasi untuk membaca jalur komponen Hp . Fungsi: 
- Untuk membaca Jalur ponsel yang putus sehingga dapat dilakukan teknik jamper.

2.  Solder Uap (Blower)
Suatu alat yang wajib dimiliki oleh seorang teknisi Hp.
Alat ini juga sering disebut solder Uap karena memiliki Heater(panas) dan Air (udara) yang dapat kita atur panas tekanan udaranya. Fungsi:
- Untuk mencairkan timah.
- Untuk mencabut/mengangkat dan mematri komponen(IC).

3.  DC Power Supply
Sumber tegangan yang Voltagenya bisa kita ukur sesuai dengan kebutuhan Hp, alat ini juga sering digunakan untuk mengecek kondisi Hp masih hidup atau tidak. Fungsi:
- Untuk menganalisa tegangan (V) dan Ampere (A) atau yang sering disebut dengan analisa  power supply. 
- Untuk mengecek kerusakan pada ponsel.

4.  Solder Manual
Solder yang digunakan tidak terlalu panas dengan daya 25 watt. Fungsi: 
- Untuk mematri komponen.
- Untuk melepas Komponen.

5.  Multitester
Alat ini sangat penting untuk dimiliki oleh seorang teknisi ponsel karena memiliki banyak manfaat untuk mengetahui masih bagus atau tidak. Fungsi: 
-  Untuk mengukur komponen.
-  Untuk mengecek hubungan antar komponen (Jalur).
-  Untuk mengecek Battery.

6.  BGA Plate
Suatu alat yang sering digunakan oleh teknisi untuk menjepit PCB Ponsel agar tidak bergerak pada saat pelepasan/pemasangan komponen, biasanya terbuat dari besi berani. Fungsi: 
- Untuk menjepit PCB.

7.  Timah Paste
IC yang sering dicabut akan menyebabkan kaki IC menjadi pendek/hilang, maka perlu untuk membuat kaki IC yang sering disebut dengan teknik pengecoran kaki IC. Fungsi:
- Mencetak ulang kaki IC.

8.  Solder Paste
Terkadang yang sering kita pakai akan meninggalkan kotoran/bekas timah yang akan mengakibatkan solder tidak panas. Maka mata solder perlu dibersihkan dengan timah paste. Fungsi:
- Untuk membersihkan mata solder.

9.  Cairan IPA (Thinner Impala)
Cairan ini sering digunakan oleh teknisi untuk membersihkan PCB Ponsel. Fungsi: 
- Untuk membersihkan PCB.

10. Kawat Jumper (Handsfree)
Kawat  ini digunakan untuk menghubungkan jalur yang putus (Jumper) atau lebih terkenal dengan sebutan teknik jumper. Fungsi: 
- Untuk menjumper jalur yang putus.

11. Tools kit
Separangkat obeng yang digunakan untuk membuka cassing Hp  terdiri dari :
  • Obeng Variasi
  • Tang Siemens
  • Pinset lurus dan lengkung
  • ”U” untuk membuka cassing 7450
  • Obeng T6

12. Timah 0,3
Timah yang digunkan untuk mematri komponen berukuran kecil sebesar 0,3 Fungsi: 
- Untuk mematri komponen.

13.  Songka Padat / Fluks
Bahan ini digunakan pada saat melepas komponen/IC, dioleskan pada body komponen yang hendak dicabut. Fungsi: 
- Untuk mempercepat pencairan timah.

14. Lampu Service
Lampu ini digunakan saat melakukan reparasi ponsel pada malam hari. Fungsi: 
- Untuk memberikan penerangan.

15. Cetakan kaki IC
Alat ini digunakan untuk mencetak ulang kaki IC.

16. Pinset
Ada dua jenis pinset yang digunakan oleh teknisi ponsel yaitu pinset lengkung dan lurus. Fungsi: 
- Untuk menjepit komponen pada saat hendak dilepas/dipatri.


Sumber : http://andihasad.wordpress.com/2010/04/08/komponen-elektronika-lanjut/

Cara Pengukuran Komponen Ponsel Dengan Multitester

Gambar Multitester Analog
   Setelah mengenal komponen yang ada di dalam ponsel lengkap dengan cara bekerjanya dan juga peralatan yang dibutuhkan untuk perbaikan ponsel , langkah selanjutnya yang harus kita pahami untuk menjadi seorang teknisi ponsel yaitu kemampuan memeriksa kondisi komponen dalam ponsel, apakah masih berfungsi dengan baik atau rusak.
Alat yang digunakan untuk melakukan deteksi kerusakan komponen ponsel sangat beraneka ragam, dari alat yang paling murah hingga yang paling mahal. Umumnya kendala yang dihadapi oleh para teknisi pemula yaitu modal, untuk itu kita harus jeli memilih peralatan apa yang paling kita butuhkan sebagai alat bantu perbaikan ponsel, jika dana kita banyak kita bisa menggunakan (osiloskop) yang berharga cukup mahal. Jika dana masih sangat terbatas, perangkat minimal yang harus saya miliki yaitu obeng set (Rp.20.000) dan multitester (Rp.35.000). Toh, hanya dengan dua perangkat wajib inipun saya sudah dapat menghasilkan uang dari hasil perbaikan kerusakan ringan pada ponsel.
Kali ini saya akan memberikan panduan komplit teknik menganalisa kerusakan dan pengukuran komponen ponsel dengan menggunakan alat yang paling sederhana yaitu Multitester yang sudah sangat sering digunakan oleh para teknisi elektronik.


Pada multitester, kabel merah adalah kutub positif dan kabel hitam adalah kutub negatif.

Pengenalan komponen dan pengukurannya :

1. SPEAKER
fungsinya speaker yaitu mengubah getaran listrik menjadi getaran suara.
Pengukuran x1 ohm jarum bergerak naik 20 – 50 ohm
Kabel merah dan kabel hitam boleh bolak - balik
Biasanya terdengar bunyi bergemerisik, mensayakan bahwa speaker dalam kondisi OK

2. MICROFON
Fungsi microfon sebagai pengeras suara atau media transfer suara.
Pengukuran dengan indikator x10 ohm jarum bergerak naik 20 – 50 ohm
Kabel merah dan kabel hitam tidak boleh terbalik, caranya lakukan uji coba kabel merah pada konektor pertama jika tidak naik maka letakkan kabel merah pada konektor kedua , jarum pada multitester harus naik. Jika uji coba dilakukan keduanya jarum pada multitester tidak naik maka mic rusak dan harus diganti

3. BUZZER
Fungsi buzzer sebagai penghasil dering dan speaker phone pada ponsel
Pengukuran dengan indikator x1 ohm jarum naik.
Kabel merah dan kabel hitam boleh bolak –balik
Biasanya terdengar bunyi bergemerisik, mensayakan bahwa buzzer dalam kondisi OK

4. VIBRATOR /motor getar
berfungsi sebagai penghasil getar pada ponsel, pengukuran dengan indikator x1 ohm jarum bergerak naik dan vibrator bergetar, kabel merah dan kabel hitam boleh bolak – balik. Jika melakukan pengukuran ini vibrator harus getar jika tidak maka vibrator rusak dan harus diganti.

5. SWITCH ON/OFF fungsinya sebagai sakelar untuk pemutus dan penghubung
Arus, menghidupkan dan mematikan ponsel.
Pengukuran pada switch on/off

Switch dengan 2 kaki
Pengukuran x1ohm, switch ditekan jarum naik, switch dilepas jarum kembali ke 0.
Kabel merah dan kabel hitam boleh bolak – balik.
Switch dengan 4 kaki
Dua kaki diatas adalah negatif dan dua kaki dibawah adalah positif, bisa juga terbalik dua kaki diatas adalah positif dan dua kaki dibawah adalah negatif. Penentuan jalur positif dan negatif terdapat pada PCB ( print circuit board ) ponsel, tetapi jika pengukuran langsung pada komponen dapat dilakukan dua test point diatas terhadap kaki-kaki pada komponen switch.
Pengukuran x1ohm, switch ditekan jarum naik, switch dilepas jarum kembali ke 0.
Catt : jika switch belum ditekan jarum sudah naik maka bisa disimpulkan bahwa switch terjadi konslet.

6. Switch/sakelar volume
Switch volume fungsinya sebagai sakelar untuk membesarkan dan mengecilkan volume speaker dan dering pada ponsel. Pengukuran dilakukan sama seperti switch on/off.
Catatan : jika pada switch volume korslet (short) kerusakan yang dapat terjadi
• Tombol volume tidak dapat berfungsi
• Keypad pada ponsel tidak berfungsi karena tombol volume merupakan satu jalur dengan keypad.

7. LED ( light emitten diode )
LED fungsinya memberikan cahaya terang pada ponsel agar bisa difungsikan sewaktu kondisi gelap dan butuh pencahayaan. Pengukuran x1 ohm jarum bergerak naik dan dihasilkan LED menyala. Lakukan dua test point pada kabel positif dan negatif, pertama kabel positif dihubungkan pada kaki A dan kabel negatif dihubungkan dengan kaki B, jika LED tidak menyala maka lakukan test poin kedua kabel positif dihubungkan dengan kaki B dan kabel negatif dihubungkan dengan kaki A , LED harus menyala jika tidak menyala maka dapat disimpulkan bahwa terjadi kerusakan pada LED dan harus diganti.

8. PLUG IN/ konektor charging
Plug in fungsinya sebagai konektor charging guna menghubungkan antara charger dan PCB ponsel. Pengukuran pada 10 DCV, charger terhubung dengan listrik.
Pengukuran pada charger sama dengan pengukuran pada plug in, jika pada plug in jarum pada multitester tidak naik maka plug in rusak dan harus diganti.

9. BATERAI
Baterai fungsinya sebagai sumber power yang dibutuhkan untuk menghidupkan ponsel.
Pengukuran pada 10DCV, letakkan kabel positif (merah ) pada positif baterai dan kabel negatif (hitam) pada negatif baterai, jarum harus bergerak naik dan menunjukkan Voltase yang ada. Jika jarum tidak naik kemungkinan terjadi bateray kosong atau rusak.